Cetita Motivasi & Inspirasi / Pelajaran dari Sang Pohon
Cetita Motivasi & Inspirasi / Pelajaran dari Sang Pohon
Assalamu’alaikm Wr Wb
Sahabatku yang berbahagia,
Pada kesempatan yang
berbahagia kali ini, saya ingin berbagi cerita pada sahabat semua tentang
seorang ayah dan anaknya yang sedang menempuh suatu perjalanan. Tanpa disangka
mereka menemukan pelajaran berharga dalam perjalanannya untuk dapat dijadikan
pedoman dalam menjalani hidup. Kira-kira apa yang ia dapat dari perjalanannya
itu?. Mari kita simak bersama cerita berikut….
****
Dalam sebuah perjalanan seorang ayah dengan puteranya, sebatang pohon kayu nan
tinggi ternyata menjadi hal yang menarik untuk mereka simak. Keduanya pun
berhenti di bawah rindangnya pohon tersebut.

“Anakku,” ucap sang ayah tiba-tiba. Anak usia belasan tahun ini pun menatap
lekat ayahnya. Dengan sapaan seperti itu, sang anak paham kalau ayahnya akan
mengucapkan sesuatu yang serius.
“Adakah pelajaran yang bisa kau sampaikan dari sebuah pohon?” lanjut sang ayah
sambil tangan kanannya meraih batang pohon di dekatnya.
“Menurutku, pohon bisa jadi tempat berteduh yang nyaman, penyimpan air yang
bersih dari kotoran, dan penyeimbang kesejukan udara,” jawab sang anak sambil
matanya menanti sebuah kepastian.
“Bagus,” jawab spontan sang ayah. “Tapi, ada hal lain yang menarik untuk kita
simak dari sebuah pohon,” tambah sang ayah sambil tiba-tiba wajahnya mendongak
ke ujung dahan yang paling atas.
“Perhatikan ujung pepohonan yang kamu lihat. Semuanya tegak lurus ke arah yang
sama. Walaupun ia berada di tanah yang miring, pohon akan memaksa dirinya untuk
tetap lurus menatap cahaya,” jelas sang ayah.
“Anakku,” ucap sang ayah sambil tiba-tiba tangan kanannya meraih punggung
puteranya. “Jadikan dirimu seperti pohon, walau keadaan apa pun, tetap lurus
mengikuti cahaya kebenaran,” ungkap sang ayah begitu berkesan.
****
Sahabat yang budiman, keadaan tanah kehidupan
yang kita pijak saat ini, kadang tidak berada pada hamparan luas nan datar.
Selalu saja ada keadaan tidak seperti yang kita inginkan. Ada tebing nan curam,
ada tanjakan yang melelahkan, ada turunan landai yang melenakan, dan ada
lubang-lubang yang muncul di luar dugaan.
Pepohonan, seperti yang terdapat dalam cerita kecil diatas menggambarkan kehidupan yang
senantiasa menempuh jalan kebenaran, iman yang kokoh dalam jalan-jalan yang
dirido’i Allah SWT.
Sebagai pribadi muslim,
tentunya kita senantiasa untuk menjadi layaknya pohon tersebut. Senantiasa
untuk meniti jalan di Agama Allah walau dalam kondisi yang bagaimanapun. Hingga
kita dapat mengambil pelajaran bahwa
”Apapun keadaan kita, bagaimanapun kondisi kita, marilah senantiasa untuk selalu pada jalan yang benar, jalan Agama yang di Ridho’I Allah SWTdemi mencapai suatu keselamatan yang sebenarnya”
Sahabatku yang baik, tidak banyak yang dapat saya
bagikan pada kesempatan yang indah kali ini. Kiranya ada kata yang kurang
berkenan pada diri sobat, saya minta maaf. Semoga di lain kesempatan masih
dipertemukan kembali.
Tiada hari yang tersisa melainkan mengkaji ayat-ayat Allah
untuk senantiasa memperbaiki kualitas diri.
Wassalamu’alikum Wr Wb J